Aku Mencintaimu Hingga Sejauh Ini

Usah kita berkata lagi
Dan biarkan waktu menjadi usang
Cukup kita berbaring diatas ranjang
Menikmati segala keindahan ciptaan Tuhan
Tak perlu mencumbu
Hanya diam dan jelajahi setiap jengkal yang teraba
Kamu dihadapku
Jelas nyata dan ada
Melukis senyum,mengukir bahagia dan mencipta luka
Sudah... biarkanlah luka terus tercipta
Usah kita jadikan prahara
Selama asa masih terjaga
Biarkan cinta itu tetap ada
Genggam tanganku dan bawa aku melangkah
Tetap di sisimu...
Aku mencintaimu hingga sejauh ini...

Day 11: Nov 25th,2014
I love you this much!

Ceritaku Pada Alam

Berbisik pada pasir
Bercerita pada angin
Mengadu pada alam
Membiarkan rasa melangit
Bersama mimpiku tentangmu
Biarkan matahari membakar asa ku
Dan hujan memadamkan amarahku
Bulan tersenyum mendekapku dalam kelam
Tak perlu hati yang mencinta
Cukup ada kamu saja
Walau dalam mimpiku....

Day 10: Nov 24th,2014
Just in my dream...

Masa...

Masa mengatakan padaku
Jika aku jatuh cinta padamu
Maka aku memilih untuk terluka
Masa mengatakan padaku
Jika aku terus jatuh cinta padamu
Maka aku memilih menanam benih asa yang tak akan terwujud
Karena
Mencintaimu itu ibarat api dan kayu
Aku kayu dan kamu api
Api mu kan membuatku menjadi bara lalu abu
Dan menghilang seiring waktu......

Day 9: nov 23th,2014
Should i give up on u?

Sayang,aku rindu...

Hei... aku rindu
Rindu padamu yang berwujud mimpi
Yang hanya mampu mengetuk pintu bunga tidurku
Kamu yang mencintaiku ibarat embun pagi
Bergulir jatuh,hilang sesaat lalu ada lagi...
Kamu yang selalu tersenyum ke arahku
Dan tatapmu padaku yang seindah langit senja itu
Memberiku arti...
Memberiku asa....
Memberiku bahagia....
Aku tahu cinta tak semudah kita mengucap janji
Aku tahu memilikimu tak semudah kita menggunting kertas...
Dan aku juga tahu
Merindumu ini sesulit kita melupakan masa lalu....
Ya sayang, disini aku merindumu...
Rindu yang didekap oleh sepi dan sendu...

Day 8: nov 22th,2014
Miss u so bad, beibh.... ��

Dear malam....

Dear malam yang membawa kelam
Sunyi yang membawa rindu
Dan hening yang membawa sendu...
Sampaikan padanya
Aku disini menunggu
Sebuah hati yang sedang meragu...

Day 7: Nov 21th,2014
Let you go?????

Kamu....Lelakiku...

Kita bertemu dalam ruang
Menatap dan menggenggam
Meluapkan emosi
Dengan kata-kata
Dengan kedipan mata
Dengan sentuhan dan cumbuan
Namun...
Masih ada yang hilang
Yang berjeda antara aku dan kamu...
Masa dimana ketika itu kita mencinta
Tetap tak ada
Tetap tak terasa
Lelakiku berubah
Dia tak lagi sama kala masa membuatku jatuh cinta....
Lelakiku berpaling
Dari masa yang membuatku menaruh harap padanya....
Kamu...lelakiku yang kucinta
Yang kusimpan dalam hati dan kujaga...
Lelakiku yang perlahan mulai menjauh
Melangkah berbalik arah tinggalkanku...
Aku tak kan kemana
Tetap disini bersama sebuah hati yang kamu biarkan terluka.....

Day 6: nov 20th,2014
Is it real?????

Aku dan Kamu (bukan kita????)

Aku dan kamu
Bercerita lewat untaian kata
Mencoba mencari masa yang sempat terlewat
Namun tak terasa sama...
Rasanya hampa...
Untaian kata itu hanya serasa menggantung di udara
Melayang lalu perlahan memudar...
Tak lagi meninggalkan jejak dihati
Bahkan untuk seulas senyum sekalipun...
Ada apa diantara kita?
Jarak kian terbentang
Dan cinta itu kian surut
Jika bukan untuk pengharapan
Hati ini akan terluka...
Namun aku meragu
Kita mampu memupus jarak itu
Aku meragu
Aku dan kamu akan kembali mencinta....

Day 5: nov 19th,2014
Doubts for us

Enam Purnama

Tuhan, boleh aku bicara?
Tapi mungkin setiap kataku adalah keluhan...
Kenapa Kau beri aku cobaan ini sekarang,Tuhan?
Setelah lebih enam purnama aku menanti jawabannya
Setelah lebih enam purnama aku menyimpannya dalam hatiku
Menjaganya dengan sisa keberanian yang aku punya
Memupuknya dengan kasih sayang yang ada
Dan kini Kau mulai jauhkan dia dariku?
Mengapa harus lebih dari enam purnama,Tuhan?
Mengapa tidak di purnama pertama disaatku masih meragu, Tuhan?
Boleh aku marah padaMu?
Sakit apalagi yang ingin Kau ciptakan untukku, Tuhan?
Tuhan,Kau tahu?
Lebih dari enam purnama cintaku padanya telah terbentuk sempurna
Seperti purnama
Tuhan, Kau tahu?
Lebih dari enam purnama ini membuatku ingin memilikinya
Utuh... sempurna... tak berbagi...
Tuhan, aku tak berdaya kini...
Lebih dari enam purnama ini
Kau buat aku menggantungkan harapanku padanya.....

Day 4: nov 18th,2014
Confusion in the pouring rain

Doa Ku Diantara Pelangi

Aku tidak tahu mengapa hariku begini
Diselubungi awan hitam dan hujan yang tak kunjung usai
Aku menatap sekelilingku
Kosong... hampa.... dan sepi...
Lalu senduku ada
Tercipta oleh riak amarah antara aku dan kamu....
Kita kembali menciptakan prahara
Memupus asa untuk merindu
Menghadirkan jarak agar tak mencinta
Mengapa begini?
Mengapa binar hangat itu padam?
Aku tak tahu
Aku tak dapati alasannya sejauh apa otakku berpikir
Aku terduduk tak berdaya
Kembali menatapi tiap rintik hujan dihadapku
Berharap tetesnya mampu meleburkan luka yang kurasa...
Kamu disana semoga bahagia...
Dan kuselipkanlah doa itu diantara pelangi yang tercipta....

Day 3: nov 17,2014
Crying in the rain

Tak Akan Pernah Lagi....

Kala itu aku sempat melihat punggungmu berbalik
Tak ada hangat teduh tatapmu
Tak ada kecup cumbu bibirmu
Tak ada manjaan peluk rayumu
Jika kau benar-benar ingin pergi meninggalkanku
Jangan pernah menoleh...lagi..
Aku tak ingin terluka... lagi...
Aku tak pernah bermimpi ditinggalkanmu..lagi..
Aku tak pernah membayangkan menangisimu... lagi.  
Namun ....
Aku bukanlah orang yang akan mengemis ngemis cinta
Pada seseorang yang bahkan tak ingin memperjuangkanku...
Tak akan dan tak pernah mungkin.... lagi...

Day 2: Nov 16th,2014
Emptiness ????

Seandainya Dia Tahu.....

Hujan....
Hujan kembali mengajakku mengadu
Tentang dia....
Membawa cerita lain tentang luka
Seandainya dia tahu
Mencintainya hingga seperti ini
Butuh keberanian besar untukku
Seandainya dia tahu
Mencintainya hingga detik ini
Aku harus berjuang menyingkirkan ketakutan
Ketakutan untuk terluka lagi....
Seandainya dia tahu
Mencintainya hingga pagi ini
Mampu mengendalikan segala sisi liarku..
Seandainya dia tahu...
Aku tak menuntutnya menjadi siapapun
Aku tak menginginkannya merubah apapun
aku menerima dia dengan seutuhnya dia
Aku menerima keegoisannya
Aku menerima kelemahannya
Aku menerima keras kepalanya
Seandainya dia tahu
Aku ingin berada didekatnya
Berjalan bersisian
Mendampinginya meraih segala mimpi yang pernah dia ungkapkan
Seandainya dia tahu
Yang aku pinta hanyalah
Dia bisa melihat ke arahku tanpa berpaling ke arah lain
Dia... dia seharusnya tahu
Aku disini terluka menunggunya...

Day one:  Nov, 15th 2014
Prepare to broken heart???

Dia....

Langit sedang bersedih
Menangis kepada bumi
Menunjukan kegelisahannya
Pada angin yang terus berhembus
dan rintik yang tak terbendung
Adalah masa dimana cinta mengalahkan logika
Entah siapa, apa dan dimana
Jangan salahkan hati
Jangan salahkan waktu
Sebab akan ada waktu yang indah
Ketika langit berhenti mengadu
Ketika bumi berhenti menguapkan amarah
Dan ketika pelangi tercipta diantara hujan dan matahari
Dekaplah cinta
Percayalah rindu
Jangan biarkan dirimu terus terbuai luka.. Dia ada untukmu
Dia tercipta untukmu
Dan kamu hanya perlu untuk menunggunya berjalan ke arahmu....

Hujan dan Masa...

Lagi...
Hujan membawaku pada cerita
Dinginnya membawaku pada gigil
Dan rintiknya mengingatkanku pada airmata..
Dia tak ada
Lelakiku tak ada
Hanya meninggalkan sisa hangat di hatiku yang kian meredup
Ah... seharusnya masa terhenti ketika itu
Ketika matahari dan bulan bersisian sebelum salah satunya menghilang...
Masa dimana aku dan dia saling menautkan jemari
Berpelukan mencari hangat dibawah langit malam yang berhias hujan...
Mencumbu tanpa jeda...

Minggu sore dalam hujan

Aq terdiam dalam hening
Memandang rintik hujan yang jatuh satu demi satu
Hujan yang selalu membawa gigil
Hujan yang selalu membawa sendu
Hujan yang membuat rinduku semakin menjadi
Tak ada kamu di sisiku
Tak ada pelukmu ditubuhku
Tak ada hangat nafasmu pada jenjang leherku
Hanya secangkir kopi hangat dan sepasang roti bakar menemaniku
Pengganti kamu yang kucinta....

Bagaimana jadi aku?

Ketika orang yang kau perjuangkan
Menghancurkan satu-satunya pertahananmu hingga menjadi abu
Ketika orang yang kau perjuangkan
Memecahkan kepingan hati satu-satunya yang masih kau jaga
Ketika orang yang kau perjuangkan
Meluluhlantakan harapan dan mimpi yang masih kau genggam
Dan ketika orang yang kau perjuangkan
Memintamu pergi meninggalkannya
Menyadarkanmu bahwa waktu yang kau habiskan selama ini adalah sia-sia...
Kau akan tahu rasanya,bagaimana menjadi aku......